Site icon Hi-Cook Official

Mengenal Kandungan Gizi Beserta Fungsinya Bagi Tubuh

Kandugan gizi

Kandungan gizi adalah segala sesuatu yang terkandung dalam makanan yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menjalankan fungsi-fungsi normalnya. Makanan bergizi merupakan salah satu aspek penting dalam menjalani pola hidup sehat. Dengan mengonsumsi makanan yang bergizi, tubuh akan mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. 

Perlunya pemahaman mengenai kandungan gizi beserta fungsinya dapat membantu kita dalam menentukan makanan yang tepat. Berdasarkan jumlah kebutuhan, gizi terbagi menjadi 2 yaitu makronutrien dan mikornutrien. Makronutrien merupakan gizi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah besar, sedang mikronutrien hanya  dalam jumlah lebih sedikit. 

Berikut adalah contoh makronutrien dan mikronutrien beserta masing-masing fungsinya bagi tubuh manusia 

Zat Gizi Makronutrien 

Karbohirdrat

Zat gizi makanan yang berfungsi sebagai sumber zat tenaga adalah karbohidrat. Karbohidrat adalah jenis molekul yang terdiri dari karbon, hidrogen, dan oksigen. Mereka merupakan sumber utama energi bagi tubuh kita dan dapat kita temukan dalam berbagai makanan seperti nasi, roti, kentang, biji-bijian, dan sayuran.

Karbohidrat dapat dibagi menjadi dua jenis utama, yaitu karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks. Gula termasuk kedalam karbohidrat sederhana di mana tubuh dapat mencerna dengan mudah serta memberikan energi yang cepat. Sedangkan, karbohidrat kompleks, seperti pati, lebih sulit dicerna dan memberikan energi yang lebih lambat. 

Tubuh manusia dapat menguraikan karbohidrat menjadi glukosa, yang kemudian tubuh menyimpan dalam hati dan otot sebagai glikogen. Glukosa ini kemudian dapat berubah menjadi energi  pada tubuh untuk berbagai aktivitas sehari-hari. Namun, jika konsumsi karbohidrat berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan dan risiko terkena penyakit kronis seperti obesitas dan diabetes.

Protein

Protein adalah salah satu jenis makronutrien penting untuk tubuh manusia yang memiliki fungsi vital, seperti membangun dan menenangkan otot, menjaga sistem kekebalan, dan membantu proses pencernaan. Asam amino menjadi penyusun penting protein, yang merupakan komponen utama dari sel-sel tubuh dan juga dapat kita temukan dalam banyak makanan sehari-hari, seperti daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan banyak jenis sayuran.

Sebagai makronutrien, protein memiliki peran penting dalam menyediakan energi bagi tubuh. Tubuh dapat mengubah protein menjadi glukosa melalui proses glukoneogenesis, yang kemudian dapat menjadi sumber energi untuk berbagai aktivitas sehari-hari. Namun, protein juga dapat disimpan dalam tubuh dan digunakan sebagai cadangan energi jika konsumsi karbohidrat dan lemak terbatas.

Protein ini dapat membantu meningkatkan massa otot dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Selain itu, pastikan juga untuk mengonsumsi protein dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda, karena kelebihan protein dapat menyebabkan beban kerja yang berlebihan pada ginjal dan meningkatkan risiko penyakit kronis seperti gangguan ginjal dan batu ginjal.

Lemak

Lemak adalah salah satu jenis molekul yang terdapat dalam makanan dan merupakan sumber energi yang penting bagi tubuh. Zat ini juga dapat membantu menyerap dan menyimpan vitamin-vitamin yang penting bagi tubuh, seperti vitamin A, D, E, dan K.

Lemak atau lipid sering dikaitkan dengan pertambahan berat badan namun lemak bukan sepenuhnya hal yang negatif. Zat ini berguna sebagai sumber energi dan membantu menyimpan vitamin dan mineral penting. Selain itu, lemak juga dapat membantu menstabilkan suhu tubuh dan melindungi organ-organ dalam tubuh.

Kandungan Lemak juga dapat kita temukan dalam berbagai makanan, seperti daging, ayam, ikan, minyak sayur, mentega, dan keju. Ada dua jenis utama lemak: jenuh dan tak jenuh. Jenis lemak jenuh terdapat dalam produk hewani seperti daging dan produk olahan seperti margarin, sedangkan lemak tak jenuh terdapat dalam minyak nabati seperti minyak zaitun dan minyak canola.

Serat

Serat adalah bagian dari makanan yang tidak dapat tercerna oleh sistem pencernaan manusia. Kandungan Serat dapat anda temukan  dalam makanan seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dan bahan-bahan makanan lainnya yang mengandung tepung gandum utuh.

Serat terbagi menjadi dua jenis: serat larut dan serat tidak larut. Serat larut dapat larut dalam air dan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, sementara serat tidak larut tidak dapat larut dalam air dan membantu menjaga kesehatan usus.

Konsumsi serat yang cukup dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, obesitas, dan diabetes. Ahli gizi merekomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi sekitar 25-38 gram serat per hari, tergantung pada usia dan jenis kelamin.

Zat Gizi Mikronutrien

Mineral

Mineral adalah zat yang terdapat dalam tubuh manusia dan kita butuhkan dalam jumlah yang kecil untuk menjalankan berbagai fungsi penting. Mikronutrien ini dapat kita temukan dalam berbagai makanan, seperti daging, telur, susu, sayuran hijau, dan biji-bijian.

Beberapa contoh mineral penting oleh tubuh manusia adalah kalsium, zat besi, magnesium, dan fosfor. Kalsium berperan dalam pembentukan tulang dan gigi, sementara zat besi membantu dalam produksi sel darah merah. Magnesium berperan dalam kontraksi otot dan pembekuan darah, sementara fosfor berperan dalam pembentukan DNA dan ATP (molekul energi).

Vitamin

Tubuh membutuhkan vitamin dalam jumlah kecil untuk menjalankan berbagai fungsi penting. Asupan vitamin dapat kita temui dalam berbagai makanan, seperti buah-buahan, sayuran, dan produk susu.

Terdapat beberapa jenis vitamin, yaitu vitamin A, vitamin B, vitamin C, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K. Masing-masing jenis vitamin memiliki fungsi yang berbeda di dalam tubuh. Contohnya, vitamin A berperan dalam penglihatan, vitamin B berperan dalam produksi sel darah merah, vitamin C berperan dalam pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh, vitamin D berperan dalam pembentukan tulang dan gigi, vitamin E berperan dalam melindungi sel dari kerusakan, dan vitamin K berperan dalam pembekuan darah.

Kekurangan vitamin dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti anemia (kurangnya sel darah merah) akibat kekurangan vitamin B, atau kerusakan gigi dan tulang akibat kekurangan vitamin D. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa asupan vitamin dalam diet seimbang dan mencukupi. Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan berkonsultasi dengan ahli gizi dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin tubuh.

Untuk menjaga kesehatan tubuh, Kita perlu memastikan bahwa makanan yang kita konsumsi memiliki asupan nutirisi yang cukup bagi tubuh. Mengikuti anjuran dari ahli gizi dan menjaga pola makan sehat dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Selain itu, berolahraga secara teratur dan menjaga pola hidup sehat juga penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan. Yuk mari Hidup Sehat!

Exit mobile version