Site icon Hi-Cook Official

Tahan Lama! Begini Cara Menyimpan Daging Sapi di Freezer!

cara menyimpan daging sapi di freezer

Cara menyimpan daging sapi di freezer yang tepat bisa membuat dagingmu tahan lebih lama dan tetap segar. Jadi, bisa kamu gunakan sewaktu-waktu untuk masak berbagai hidangan olahan daging yang nikmat. 

Dengan mengikuti teknik penyimpanan daging yang tepat, kamu juga turut mengurangi terjadinya food waste, lho! Nah, simak tips selengkapnya di bawah, ya! 

Baca juga: Cara Menyimpan Bahan Makanan di Kulkas Lebih Tahan Lama

Cara Menyimpan Daging Sapi di Freezer agar Tetap Segar 

Bila kamu terbiasa melakukan food prep dan berbelanja dalam jumlah banyak sekaligus, kamu perlu mengetahui cara penyimpanan daging yang tepat. Teknik menyimpan daging sapi di freezer ini juga bisa kamu terapkan menjelang momen Idul Adha, ketika stok daging kurban sedang banyak. 

Dengan demikian, persediaan daging akan tetap segar dan lebih awet. Kualitas daging juga tetap terjaga kesegaran, rasa, dan keamanan konsumsinya. Yuk, simak selengkapnya langkah langkah dan panduan menyimpan daging di freezer berikut! 

Baca juga: 13 Jenis Daging untuk Grill BBQ di Rumah

1. Persiapkan Daging Berkualitas

Source: Grand Western Steaks

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan sebelum menyimpan daging di freezer yaitu memastikan kualitasnya. Pastikan daging dalam kondisi segar dan berkualitas baik. Daging yang sudah tidak segar tentu tidak akan tahan lama. Maka, sebaiknya hindari menyimpan daging yang sudah hampir kadaluwarsa atau mulai tidak segar. 

2. Bungkus Daging dengan Tepat

Pembungkusan daging menjadi kunci utama untuk menjaga kualitas daging sapi di freezer. Pertama, bungkus daging menggunakan plastik wrap atau aluminium foil untuk mencegah kontak langsung daging dengan udara. Dengan demikian, daging terhindar dari freezer burn yang memicu oksidasi dan dehidrasi selama penyimpanan. 

Untuk kualitas daging freezer terbaik, kamu bisa memasukkan daging ke dalam kantong plastik vakum dan menghilangkan udara di dalamnya dengan vacum sealer. Langkah ini sangat efektif dalam menjaga kesegaran dan memperpanjang umur simpan daging. Terakhir, bungkus kembali menggunakan plastik, aluminium foil, atau kantong ziplock. 

Penyimpanan daging sapi dalam kondisi vakum akan mempertahankan kualitas daging, mulai dari rasa, warna, hingga tekstur. Daging juga terhindar dari oksidasi yang akan mengurangi kandungan gizinya. Selain itu, kelembaban daging tetap terjaga sehingga terasa juicy dan empuk ketika kamu masak. 

Baca juga: Cara Membersihkan Daging Sapi Kurban, Tak Perlu Cuci!

3. Beri Label pada Bungkusan

Meski sepele, sebaiknya jangan sampai lupa memberikan label tanggal penyimpanan pada daging yang disimpan. Ini akan membantumu mengecek umur simpan daging dan memudahkanmu untuk memilih daging yang disimpan lebih lama. Kamu juga akan terhindar dari resiko keracunan makanan akibat mengonsumsi daging kadaluwarsa. 

Selain itu, kamu juga bisa memberi label berupa jenis potongan daging. Jadi, kamu bisa lebih mudah menemukan potongan daging yang kamu perlukan sesuai jenis masakan tanpa harus repot mengecek setiap bungkus.

Sebaiknya, gunakanlah label tahan air agar tulisan tidak mudah luntur akibat kelembaban dalam freezer. Kemudian, perbarui label apabila ada perubahan, seperti daging telah digunakan sebagian. Tempelkan label pada bagian yang mudah dilihat tanpa perlu membuka bungkusan terlebih dulu. 

4. Atur Suhu Freezer

Source: Coolblue

Selanjutnya, periksa dan pastikan bahwa suhu freezer berada pada suhu -18°C atau lebih rendah. Suhu ini ideal untuk membekukan daging dan mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat merusak kualitas daging. 

Selain itu, suhu -18°C juga dapat memperlambat proses enzimatis daging sehingga kualitasnya tetap terjaga tanpa perubahan signifikan pada tekstur dan rasa. Alasan lainnya yaitu pada suhu tersebut risiko terjadinya freezer burn berkurang sehingga dapat mengurangi kehilangan kelembaban daging. 

Baca juga: Teknik Sous Vide, Rahasia Daging Empuk dan Awet

5. Tata Bungkusan Daging dengan Tepat

Cara menyimpan daging sapi di freezer juga perlu kamu perhatikan. Simpanlah daging pada bagian tengah atau bawah freezer di mana suhu lebih stabil. Kemudian, hindari menumpuk daging terlalu banyak di satu tempat agar sirkulasi udara dingin tidak terhambat. 

Tips Menyimpan Daging di Freezer

Selain panduan menyimpan daging di atas, berikut beberapa tips yang bisa kamu praktekkan agar hasil penyimpanan daging sapi beku makin maksimal. 

1. Bagi Daging dalam Porsi Kecil 

Bila kamu membeli daging dalam jumlah banyak sekaligus, bagilah daging jadi beberapa porsi kecil sebelum dibekukan. Kamu bisa mengemasnya dengan porsi sekali masak. Jadi, kamu tidak perlu mencairkan seluruh bagian daging ketika hanya memerlukan sebagian. Daging juga akan tahan lebih lama bila tidak sering bolak balik dikeluarkan dari freezer. 

2. Membekukan Daging yang Sudah Dicairkan 

Bila kamu telah mencairkan atau mengeluarkan daging, sebaiknya tidak kamu bekukan kembali. Hal ini bisa menurunkan kualitasnya dan meningkatkan resiko pertumbuhan bakteri. Jika perlu menyimpannya kembali dalam freezer, sebaiknya kamu memasaknya terlebih dulu. 

3. Periksa Freezer Secara Berkala 

Langkah ini bertujuan untuk memastikan freezer dalam kondisi baik dan suhu yang sesuai tetap terjaga. Selain itu, kamu juga bisa menata kembali daging yang telah disimpan. Terapkan prinsip First In First Out (FIFO), yaitu menggunakan daging dengan umur simpan lama terlebih dulu. 

Baca juga: Teriyaki Manis atau Asin? Ini Bedanya Saus Teriyaki dan Yakiniku! 


Cara menyimpan daging sapi di freezer di atas bisa membantumu menjaga kualitas dan kesegaran stok daging. Dengan demikian, kamu bisa memasak hidangan daging sapi lezat dengan daging sapi yang segar, aman, dan terjaga kandungan nutrisinya. 

Exit mobile version