0 produk di keranjang belanja Anda

No products in the cart.

12 Kue Tradisional Jawa Barat dan Sunda, Wajib Coba!

Jawa Barat memang terkenal dengan warisan kuliner yang selalu berhasil membuat siapapun tergoda. Bila kamu berkunjung ke Paris Van Java ini, jangan lupa untuk mencicipi aneka kue tradisional Jawa Barat yang khas. 

Ada banyak aneka kue khas Sunda hingga jajanan tradisional Jawa Barat yang wajib kamu eksplor. Beberapa di antaranya mungkin sudah kamu kenal karena cukup populer. Namun, ada pula beberapa kue tradisional Jawa Barat yang masih jarang terekspos. Nah, kira-kira ada apa saja, nih? 

Baca juga: 7 Kue Kering Khas Melayu, Ada yang Pernah Kamu Coba? 

Kue Tradisional Jawa Barat

Aneka jajanan pasar tradisional khas Jawa Barat berikut punya nama yang unik. Tapi, rasanya enak, wajib kamu coba bila sedang berkunjung ke provinsi ini.  

1. Gemblong

gemblong

Gemblong yaitu kue tradisional Jawa Barat yang terbuat dari adonan ketan yang berbentuk bola, kemudian digoreng dan dibalut dengan larutan gula merah. Teksturnya kenyal dan lengket pada bagian luar dan memiliki rasa yang manis.  

Kamu bisa menemukan gemblong di pasar tradisional Jawa Barat atau tempat wisata. Gemblong cukup populer dan juga jadi jajanan khas di daerah Puncak, lho! 

2. Jalabria

jalabria

Sekilas, kue tradisional khas Majalengka, Jawa Barat ini mirip dengan donat. Tapi, tentu bahan baku, cara membuat, dan rasanya berbeda. Jalabria terbuat dari campuran tepung ketan, tepung beras, kelapa parut, dan gula. Bentuknya  bulat dengan lubang pada bagian tengah dan memiliki warna cokelat gelap. 

Makanan khas Sunda ini rasanya manis dan aroma gurih dari kelapa. Jalabria jadi jajanan khas Sunda yang sangat pas dipadukan dengan secangkir teh atau kopi. Kamu bisa menemukan camilan ini dengan mudah di pasar tradisional. 

3. Colenak

colenak

Makanan Jawa Barat berikutnya adalah Colenak, yaitu jajanan dengan bahan dasar dari tape atau peuyeum. Cara membuat colenak yaitu dengan cara membakar tape, kemudian diberi gula merah cair dan parutan kembali. Rasanya gurih dan manis, cocok untuk para penggemar tape! 

Baca juga: 9 Kue Khas Banyuwangi, Wajib Kamu Coba! 

4. Burayot

burayot

Burayot termasuk salah satu kue tradisional Jawa Barat, khususnya Garut. Sebutan burayot diambil dari bahasa Sunda yang berarti bergelantungan. Ini karena cara pembuatannya dengan cara digantung pada tongkat kayu.  

Burayot memiliki bentuk yang unik, yaitu sedikit keriput dengan warna kecokelatan. Kue ini juga sering dijadikan oleh-oleh karena punya citarasa yang unik. 

5. Nagasari

Nagasari

Kamu pasti kenal dan pernah mencicipi kue basah Jawa Barat ini. Nagasari termasuk jajanan yang cukup populer dan menjadi menu takjil dari pisang favorit banyak orang. Rasanya manis dan lembut, apalagi dengan tambahan pisang di dalamnya.  

Nagasari dibuat dengan cara mengukus campura adonan dari tepung beras, santan, gula, dan potongan pisang yang dibungkus daun pisang. 

6. Awug

awug

Nama jajanan Jawa Barat ini memang terdengar unik. Awug adalah kue khas Sunda yang mirip dengan kue putu, namun rasanya lebih lembut. Awug terbuat dari tepung beras dan kelapa yang dikukus dengan gula merah. 

Ciri khas dari awug yaitu bentuknya yang seperti tumpeng atau kerucut dnegan perpaduan warna putih dan cokelat. Jajanan ini sering hadir di perayaan tradisional dan acara adat Jawa Barat. 

Baca juga: 10 Kue Basah Khas Betawi Jadul, Enak dan Legit! 

7. Getuk

getuk

Getuk adalah kue tradisional Jawa Barat yang terbuat dari singkong. Proses pembuatannya yaitu dengan merebus singkong, kemudian menghaluskan dan mencampurnya dengan gula merah atau gula pasir. 

Saat ini, getuk dimodifikasi sehingga tersedia dalam berbagai warna yang menarik. Jajanan pasar khas Sunda ini bisa kamu temukan dengan mudah di pasar tradisional. 

8. Dodol Garut

dodol garut

Bila ingin mencari oleh oleh Jawa Barat, kamu bisa memilih Dodol Garut. Camilan tradisional ini terbuat dari campuran ketan, gula merah, santan, dan bahan-bahan lain yang dimasak hingga kental. 

Dodol garut berwarna merah kecokelatan yang khas dari gula merah. Teksturnya kenyal dan lengket dan memiliki rasa manis. Biasanya, jajanan ini dikemas dalam plastik atau kertas dan berbentuk balok seperti permen. 

Baca juga: 9 Alat Masak Tradisional yang Masih Eksis Sampai Sekarang!   

9. Ali Agrem

ali agrem

Ali Agrem atau kue cincin adalah jajanan khas Sunda dengan bentuk seperti donat. Kue ini mirip dengan Jalabria, namun menggunakan bahan dasar tepung beras. Kue ini biasanya disajikan dalam perayaan spesial seperti menu acara syukuran, pernikahan, khitanan, atau Idul Fitri. 

10. Bandros

bandros

Bandros adalah makanan khas Sukabumi yang terbuat dari tepung beras, kelapa parut, dan santan. Bila dilihat sekilas, bentuk bandros mirip dengan kue pukis karena menggunakan cetakan yang sama. Namun, yang membedakan adalah bahan baku dan cita rasanya yang khas aroma kelapa. 

11. Putri Noong

putri noong

Kue tradisional Jawa Barat berikutnya yaitu Putri Noong. Kue ini memiliki tampilan yang cantik karena berwarna cerah dengan taburan kelapa parut. Bahan baku utama kue ini adalah singkng parut dan pisang. Adonan kemudian dikukus dan diberi tambahan kelapa parut. Rasanya lembut dan empuk, perpaduan aroma kelapa dan pisang yang manis pasti membuatmu ketagihan! 

12. Kue Balok

kue balok

Kue Balok termasuk jajanan tradisional Bandung yang sudah ada sejak lama. Namun, jajanan kaki lima ini masih eksis hingga sekarang dan banyak dimodifikasi menjadi kue balok kekinian. Bila berkunjung ke Bandung, kamu juga bisa menjadikan Kue Balok sebagai oleh-oleh. 

Kue khas Jawa Barat ini terbuat dari adonan tepung terigu, gula pasir, dan susu. Kemudian, adonan dipanggang dengan cetakan berbentuk balok. Teksturnya unik, yaitu keras dan garing pada bagian luar tapi lumer di bagian dalam.                             

Baca juga: Menu Bancakan Weton Lengkap dan Filosofinya

Resep Kue Tradisional Jawa Barat

Ingin coba membuat aneka kue tradisional Jawa Barat yang nikmat? Kamu bisa intip beberapa koleksi resep berikut!

1. Resep Kue Nagasari

Resep kue nagasari khas Jawa Barat berikut bisa menghasilkan 30 porsi, bisa untuk camilan satu keluarga nih!

resep kue nagasari

Bahan

  • 250 gram tepung beras kemasan
  • 125 gram tepung tapioka
  • 250 gram gula pasir (jika suka manis bisa gunakan 350 gram)
  • 1/4 sdt garam
  • 900 ml santan dari 1 butir kelapa tua parut (sekitar 350-400 gram)
  • 3 buah pisang nangka, belah 2, potong 4
  • Daun pisang dipotong potong sekitar 15 cm untuk membungkus

Cara membuat

  1. Satukan semua bahan dalam wajan, kecuali potongan pisang dan daun pisang, aduk hingga menyatu dan larut (gunakan whisk untuk mempermudah)
  2. Masak semua bahan dengan api sangat kecil hingga tanak (adonan jika disentuh tidak lengket di tangan). Adonan diaduk terus menggunakan sutil kayu yang tipis ujungnya agar adonan tidak mengerak. Angkat dan dinginkan
  3. Bungkus kurang lebih 1 sdm penuh adonan, sisipkan potongan pisang di tengahnya. Lipat kanan kiri dan atas bawah daun pisang pembungkus
  4. Kukus kurang lebih 45 menit dengan api sedang (sejak air mendidih)

Sumber: @resnacookingstory

2. Resep Gemblong

resep gemblong

Jajanan khas Jawa Berat ini sangat cocok jadi teman minum teh di pagi atau sore hari. Ternyata, cara membuatnya juga sangat mudah, lho! Hanya butuh bahan-bahan sederhana!

Bahan ketan :

  • 200 gr tepung ketan putih
  • 100 gr kelapa parut
  • 1/2 sdt garam
  • 150 ml santan hangat dari 1/2 butir kelapa
  • Minyak goreng

Bahan Gula:

  • 100 gr gula pasir
  • 100 gr gula merah sisir
  • 150 ml air
  • 1/4 sdt garam
  • 2 lembar daun pandan

Cara Membuat:

  1. Pertama, campur ketan putih, kelapa parut dan gula. Tuang sedikit demi sedikit santan hangat sambil di uleni sampai kalis.
  2. Berikutnya, buat bulat pipih, lalu goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan sampai kecoklatan. Sisihkan.
  3. Campur dan masak bahan gula sampai mendidih dengan api kecil sampai kental dan berbusa.
  4. Terakhir, masukkan gemblong yang sudah digoreng tadi kedalam adonan gula, aduk rata, matikan api. Aduk lagi sampai gula merata dan mengering. Sajikan.

Sumber: @hobimasak.id


Selain aneka kue basah di atas, Jawa Barat juga memiliki aneka gorengan khas seperti misro dan combro yang sering menjadi takjil gorengan di bulan puasa. Beberapa kue tradisional Jawa Barat lainnya yaitu leupeut, gurandil, surabi, dan Wajir Cicilin.  

Jadi, jangan lupa untuk mengeksplor aneka kue khas Jawa Barat di atas ketika berkunjung, ya! Selamat mencoba!

 

Tulis Komentar

× Hubungi Kami