0 produk di keranjang belanja Anda

Tidak ada produk di keranjang.

Cara Menyimpan Roti Tawar Agar Awet & Tidak Mudah Jamuran

Sebagian orang mengonsumsi roti tawar sebagai sumber karbohidrat mereka. Terutama roti tawar sering menjadi menu sarapan pagi karena lebih praktis dan mengenyangkan. Tetapi, Roti mempunyai masa ketahanan yang relatif singkat karena mengandung beberapa bahan yang membuat mikroorganisme berkembang terutama jamur. 

Tentunya, kita tidak ingin membuang roti dalam jumlah sisa banyak akibat jamur. Maka dari itu perlu adanya cara menyimpan roti tawar yang tepat agar dapat bertahan lama dan tidak jamuran.

Cara Menyimpan Roti Tawar 

Perlu diketahui terlebih dahulu bahwa jamur akan berkembang lebih cepat pada area yang lembab dan hangat. Jadi prinsip utama yang perlu kalian pahami adalah menyimpan pada area yang sejuk dan kering.

1. Menyimpan Pada Wadah Khusus

Kotak Roti

Banyak orang hanya meletakkan roti pada tempat terbuka serta terkesan sembarangan. Hal ini sangat berpengaruh terhadap masa simpan dari roti tersebut. Tempat terbaik untuk menyimpan roti adalah kotak roti (breadbox). Walaupun, peralatan ini tidak familiar di Indonesia keunggulan kotak roti menciptakan lingkungan yang ideal agar terbebas dari jamur.

Apabila anda kesusahan untuk mencari kotak roti. Gunakan paperbag atau tas kain untuk menyimpan roti. Namun, pastikan untuk meletakan pada tempat yang sejuk dan gelap seperti lemari atau laci. Kesalah umum yaitu adalah melatakan pada kantong plastik, padahal plastik merupakan tempat lembab yang cocok sebagai tempat jamur berkembang.

2. Letakan Pada Freezer

Roti Dalam Freezer

Cara ini merupakan penyimpanan paling ampuh untuk membuat roti terhindar dari jamur. Freezer merupakan tempat dengan kriteria yang sesuai pada prinsip menyimpan roti. Namun, beberapa kendala untuk menyimpan roti pada freezer adalah membuat roti membeku sehingga memiliki tekstur yang lebih keras. 

Dalam mengatasi roti membeku kalian dapat mengatasi dengan 2 cara yaitu membungkus roti dengan alumunium foil atau plastic wrap sebelum menyimpannya kedalam freezer, sehingga kondisi roti anda akan tetap lembab, lezat, dan yang terpenting tidak membeku. Langkah yang kedua adalah menyimpan pada freezer secara biasa, ketika anda ingin mengonsumsi roti tersebut tunggu beberapa waktu atau masukan microwave atau oven pada roti teresebut sehingga kondisi roti akan kembali dalam keadaan semula. 

3.  Olah Menjadi Roti Kering 

Roti Kering

Mengolah roti menjadi roti kering atau crouton dapat menjadi cara yang baik untuk menyimpan roti agar awet. Hal tersebut mengurangi kandungan air pada roti sehingga mengurangi resiko terjadinya pengembangan bakteri pada roti. Mengeringkan roti juga menjadikan suatu variasi hidangan saat bosan dengan menu yang standart. Kamu bisa menambahkan gula atau karamel saat mengeringkan roti.  Roti kering menjadi pilihan cemilan praktis di kala waktu yang padat.

Berapa Lama Roti Dapat Disimpan ?

Secara umum roti memiliki masa simpan tiga hingga lima hari saja, selanjutnya roti akan timbul jamur pada roti sehingga tidak layak untuk dikonsumsi. Apabila anda menerapkan cara di atas roti dapat bertahan hingga seminggu lebih terutama ketika menyimpan roti pada freezer. 

Lalu apakah berbahaya apabila mengonsumsi roti yang telah expired padahal cara menyimpan sudah tepat ? Mengonsumsi roti tawar lebih dari waktu expired tidak masalah selama kondisi roti memiliki kualitas yang baik dari segi rasa, aroma, dan tekstur. Namun alangkah baiknya roti dapat dapat dikonsumsi habis sebelum masa expired berlaku. Hal ini mengantisipasi terjadinya kontaminasi yang tidak dapat dilihat oleh organ manusia.

Kesimpulannya walaupun roti memiliki masa tahan yang cukup pendek. Anda dapat memaksimalkan dengan cara penyimpanan yang tepat.

Tulis Komentar

× Hubungi Kami